Kaku Leher (stiff neck) merupakan salah satu keluhan yang cukup sering saya temui di klinik dimana saya mempraktekkan Japanese Acupuncture sebagai modalitas terapi untuk mengobati pasien-pasien saya di Jakarta, tentu saja disamping itu Western Medicine. Biasanya pasien yang datang dengan Kaku Leher mengeluhkan sakit dan ketegangan pada daerah leher, terutama apabila digerakkan rotasi ke kanan atau kiri, dan juga ke atas atau bawah. Selain itu mereka juga biasanya datang dengan keluhan sakit kepala, vertigo, ketegangan atau sakit di bahu, dan bahkan lengan.
Namun apa penyebab dari Kaku Leher itu? dan Apakah Kaku Leher dapat diobati dengan Japanese Acupuncture?
Kaku Leher bisa disebabkan oleh banyak sekali kemungkinan, di antaranya yang paling sering adalah:
1. Cedera Otot (muscle sprain or injury)
Sejauh ini yang paling sering mengalami cedera otot adalah otot Levator Scapula yang terdapat di samping dan belakang leher sampai ke bahu. Sering kali penyebab dari cedera ini adalah:
Kesalahan posisi leher saat tidur (cedera bantal).
Cedera saat olahraga akibat terlalu meregangkan otot leher.
Berbagai aktivitas yang mencakup gerakan kepada yang menoleh ke kanan dan ke kiri berulang-ulang, contoh: berenang.
Postur yang salah dalam jangka waktu lama saat melihat handphone atau Komputer.
Stress yang berlebihan.
Menahan posisi leher dalam posisi abnormal yang terlalu lama, contoh: memegang ganggang telepin dengan leher dan bahu terlalu lama.
2. Infeksi: Meningitis
3. Kelainan Anatomi tulang belakang Cervical, dimana tulang belakang leher terlalu lurus (straight cervical), atau mengalami degenerasi pengapuran (osteoarthriris), atau HNP, dll.
Dalam praktek Japanese Acupuncture saya di Jakarta, cukup banyak saya menangani kasus Stiff Neck seperti ini. Saya menggunakan protokol Manaka Acupuncture dengan menggunakan IPC (Ion Pumping Cord) untuk mengatasi gangguan pergerakan cervical baik dengan range Atas - Bawah, atau menoleh ke Kiri - Kanan. Hasilnya cukup baik, dan sering keluhan pasien berkurang 80% setelah satu sesi terapi. Namun pada beberapa kasus dimana Kekakuan leher disebabkan oleh kelainan tulang belakang, dan sudah mengalami radiculopathy, progonosis atau hasil terapinya lebih buruk (penyembuhan lebih lambat) daripada apabila penyebabnya hanyalah cedera otot. Dan pada kasus tertentu, dimana kelainan tulang belakang yang sudah sangat berat, pilihan operasi atau tindakan yang lebih invasif tetaplah merupakan pilihan yang paling tepat.
Setiap pasien itu unik, dan proses penyembuhan masing-masing orang pun unik.
Konsultasikan keluhan anda kepada Dr. Yudhi Gejali, klik di sini.
Ingin tau lebih banyak mengenai Japanese Acupuncture (manaka) di Jakarta, klik di sini.
Comments